Kenaikan tarif air bersih yang diberlakukan Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Batiwakkal Berau hingga dua kali lipat membuat Komisi II DPRD Berau berencana memanggil manajemen perusahaan tersebut dalam waktu dekat.

Ketua Komisi II DPRD Berau Rudi P Mangunsong kepada Korankaltim.com Sabtu (4/1/2025) hari ini menyebut wajar banyak masyarakat yang protes akibat kenaikan tarif PDAM hingga puluhan juta rupiah tersebut mengingat  manajemen Perumda Batiwakkal belum maksimal dalam mensosialisasikan penyesuaian tarif. “Wajar saja masyarakat demo, tarifnya tiba-tiba naik sampai berkali-kali lipat,” ujar Rudi.

Menurutnya, sebelum diterapkan terkait penyesuaian tarif tersebut pihak manajemen Perumda Batiwakkal harus mensosialisasikan terlebih dahulu sebelum diterapkan sehingga masyarakat paham terkait persoalan penyesuaian tarif tersebut. “Saya kira banyak pelanggan tidak setuju dengan kenaikan ini,” sebutnya

Sebagai lembaga yang bertugas dan bertanggung jawab melakukan pengawasan, DPRD Berau tidak ingin menunggu lama melihat semakin banyaknya keluhan dari masyarakat terkait penyesuaian tarif tersebut. “Kami akan panggil untuk Rapat Dengar Pendapat (RDP),” tutup Rudi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *