Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Timur terus melakukan berbagai upaya agar pendidikan di Kutai Timur semakin berkualitas.
Peningkatan kualitas pendidikan secara berkelanjutan dapat dilakukan dengan berbagai cara, di antaranya membangun sarana dan prasarana pendidikan yang memadai, meningkatkan kompetensi guru, menyediakan beasiswa dan bantuan keuangan, memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dan meningkatkan partisipasi masyarakat.
Kemudian, meningkatkan motivasi dan disiplin belajar, memanfaatkan sumber daya belajar yang beragam, mengembangkan keterampilan belajar mandiri, dan mengikuti komunitas belajar dan kelompok diskusi.
Pemerintah juga dapat berperan dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui program-program seperti Program Indonesia Pintar (PIP), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan beasiswa untuk siswa berprestasi dan kurang mampu.
Rapor Pendidikan adalah platform yang dapat membantu satuan pendidikan dan pemerintah daerah untuk mengidentifikasi tantangan pendidikan dan menyusun rencana perbaikan. Rapor Pendidikan menyajikan informasi mengenai kualitas dan ketimpangan secara sederhana dan mudah dipahami.
Hal inilah yang dilakukan oleh Disdikbud Kutai Timur. Ya semua kebutuhan dasar pendidikan dipenuhi secara bertahap. Seperti pembagunan sekolah baru di beberapa titik, penambahan ruang belajar baru, dan rehab untuk sekolah uang dianggap tak layak.
Kemudian, pemenuhan infrastruktur lainnya seperti pembuatan musala, pembangunan ruang guru, ruang Bimbingan dan Konseling (BK), Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), pagar sekolah, semenisasi, dan lainnya.
“Intinya pemenuhan yang menunjang pembelajaran. Termasuk banguna baru. Yang penting kebutuhan di lapangan,” ujar Kadisdikbud Mulyono.
Dirinya berharap, pembagunan pendidikan di Kutai Timur terus meningkat dan berprestasi. Hal itulah yang terus diupayakan untuk kepentingan para pejara dan generasi di Kutai Timur. “Kita terus berbenah untuk pendidikan yang lebih baik,” katanya.(adv/ary)