Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang, menghadiri acara Imtihan Tahfidz Juz 30 Angkatan III dan Haflah Akhirussanah Raudhatul Athfal Angkatan IX, serta Kelompok Bermain Angkatan X Pesantren Ilmu Al Qur’an Tahun Ajaran 2023/2024. Acara ini bertema “Kemilau Mutiara Borneo”.
Dalam sambutannya, Kasmidi menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas prestasi yang diraih oleh para santri. Beliau mengakui momen ini sebagai penting untuk merayakan keberhasilan mereka dalam menghafal Al Qur’an dan menuntut ilmu.
“Alhamdulillah, hari ini saya hadir dalam acara Imtihan Tahfidz dan Haflah Akhirussanah Pesantren Ilmu Al Qur’an dengan tema ‘Kemilau Mutiara Borneo.’ Ini adalah momen penting untuk merayakan pencapaian luar biasa para santri dalam menghafal Al Qur’an dan menuntut ilmu,” ujarnya.
Kasmidi juga mengapresiasi dedikasi dan semangat para santri serta para pengajar yang telah membimbing mereka.
“Saya sangat terkesan dengan dedikasi dan semangat para santri serta para pengajar yang telah membimbing mereka hingga mencapai prestasi ini. Tema ‘Kemilau Mutiara Borneo’ mengingatkan kita akan pentingnya pendidikan sebagai fondasi utama dalam membangun generasi yang berakhlak mulia dan berilmu pengetahuan,” tambahnya.
Selain itu, Kasmidi menegaskan pentingnya pendidikan agama dalam membentuk karakter anak-anak.
“Melalui acara ini, kita juga dapat melihat betapa pentingnya peran pendidikan agama dalam membentuk karakter anak-anak kita. Semoga acara ini menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus mendukung pendidikan dan pengembangan karakter anak-anak kita,” katanya.
Acara tersebut dihadiri oleh para santri, pengajar, orang tua, dan tamu undangan lainnya dengan penuh antusiasme. Kasmidi mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dan kontribusi dari semua pihak yang turut serta dalam kesuksesan acara ini.
“Terima kasih atas sambutan hangat dan antusiasme luar biasa dari seluruh peserta, para pengajar, serta orang tua yang telah berkontribusi dalam suksesnya acara ini. Mari kita terus bekerja sama untuk menciptakan generasi penerus yang cemerlang dan berakhlak mulia,” pungkasnya.
Kegiatan tersebut tidak hanya merayakan pencapaian para santri, tetapi juga memperkuat komitmen bersama dalam mendukung pendidikan agama dan pembentukan karakter generasi muda di Kutai Timur. (adv/shn)