SANGATTA – Bupati Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman merefleksi pemerintahan kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Kasmidi Bulang, tentang sejauh mana perkembangan pembangunan yang telah dicapai.
Dinamika multidimensi yang terjadi di tengah-tengah masyarakat, memerlukan rumusan strategi dan kebijakan yang tepat, dalam menghadapi tantangan-tantangan yang muncul.
“Harus dihadapi dengan tekad bersama melalui kerja keras, kerja ikhlas, kerja cerdas, kerja fokus dan tuntas,” ujarnya, Rabu (30/11/2022).
Kutim yang sering ia sebut sebagai ‘Magic Land’ berarti bahwa Kabupaten Kutim merupakan tanah yang penuh dengan keajaiban yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa.
“Mulai dari keindahan dan potensi kekayaan laut serta daratan, yang tentunya semua ini wajib kita syukuri, serta dimanfaatkan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat sebagaimana amanat undang-undang Dasar tahun 1945,” urainya.
Memaknai dan bercermin dari pelaksanaan pembangunan yang telah dirintis oleh pimpinan terdahulu. Orang nomor satu meminta hendaknya selalu bersyukur kepada Tuhan.
“Bahwa pemimpin-pemimpin terdahulu telah meletakkan dasar yang kuat dan selalu menjadi inspirasi bagi kita semua untuk melanjutkan pembangunan, mengingat tantangan yang dihadapi akan semakin berat,” ungkapnya.(Adv)