Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman saat diwawancarai oleh awak media.(zam)

Liputankaltim.com, Sangatta – memasuki penghujung tahun 2021 curah hujan makin tinggi, banyak daerah di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang dikabarkan tergenang banjir. Hal tersebut dibeberkan juga oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman.

Ia mengatakan beberapa hari lalu telah memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk meninjau beberapa lokasi-lokasi yang tergenang banjir dan daerah lain yang berpotensi banjir.

Beberapa titik tersebut yakni Kecamatan Bengalon meliputi Desa Sepaso, kilometer 125 sampai 140, dengan kondisi air sudah memasuki bagian dalam rumah.

“Nah ini antisipasi lakukan sesuatu dengan bantuan sosial dan segala mancamnya. Saya perintahkan untuk berikan yang terbaik pada masyarakat kita,” ucapnya, Jum’at (3/12/2021).

Pada hari ini juga, orang nomor satu di Kabupaten Kutim itu beserta Wakil Bupati Kasmidi Bulang telah memerintahkan Dinas Sosial (Dinsos) untuk mengambil langkah bersama BPBD.

“Insha Allah besok sudah ada kegiatan dilapangan yang dilakukan atau pendistribusian,” bebernya.

Ardiansyah juga membeberkan jika apabila tak ada kendala, maka dirinya beserta Wakil Bupati akan bergabung bersama Dinsos dan BPBD untuk meninjau dan mendistribusikan langsung pada masyarakat.

“Kita lakukan apa yang bisa dilakukan, selebihnya kita bilang sabar dulu. Musibah banjir ini siapa yang mau, tidak ada, termasuk juga saya, selaku pimpinan daerah,” jelasnya.

Ia berharap banjir ini dapat segera suruh dan masyarakat dapat menjalankan aktivitas seperti sediakala.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *